49 Goresan Pena01 Makan Siang 02 Menangkap Ikan 03 Mencuri Dompet 04 Membeli Kacang 05 Khotbah Pendeta ## 06 Wanita Malang *************************************************************************************
Harum masakan tercium enak Dari belakang penuhi ruang Ingin rasanya bersantap banyak Lapar membuat lauk terbayang Kini tersaji di meja makan Masakan siap lalu kusantap Nasi dan lauk dengan sayuran Juga gorengan untuk pelengkap Setelah makan kuminum air Ditambah jeruk yang agak kecut Tegangan rasa kini mencair Goresan Pena Mata mengantuk apakah patut? Soneta 068 Mulut menguap mata terpejam Anglicia Ingin tiduran barang satu jam AD 2001
Tangga nada Do-Re-Mi-Fa-Sol-Sol Tanpa La dan Si kurang sempurna Tapi cukuplah untuk cerita Tentang kawanku yang makan jengkol Kala duduk bingung di Kapitol Kesepian, mencari acara Tanpa sengaja garuk celana Semula iseng akhirnya getol Lalu ke Ancol kawanku pergi Lewat jalan Tol segera sampai Goresan Pena Menangkap tongkol senang sekali Soneta 172 Di pulau Atol berpuas hati Petrarca Minum teh botol sambil bersantai AD 2002 Betah bercokol walau sendiri
Kacung Kampret, Oh Si Kacung Kampret Badung anaknya, bandel sekali Tak pernah ragu, sangat berani Naar de pasar dia nyolong dompet Dikejar-kejar sampai kepepet Akhirnya ditangkap bung polisi En dimasukkan dia ke bui Kapok saiki Si Kacung Kampret Disuruh-suruh orang tahanan Membuat kopi di dalam teko Lalu diminta untuk memijat Goresan Pena Bosanlah jadi anak suruhan Soneta 173 Menangis sedih sampai nelongso Petrarca Tak ingin lagi berbuat nekad AD 2002
Ada anak namanya si Ali Pergi ke pasar niatnya buruk Jalan mengendap seperti beruk Membeli kacang harga setali Belum bayar dia sudah lari Marah tukangnya yang sedang duduk Ali dikejar sambil mengutuk Sampai rumah ditangkap polisi Jengkel bapaknya, sedih ibunya Punya asuhan salah didikan Goresan Pena Malu rasanya sama tetangga Soneta 174 Anak nakalnya jadi tontonan Petrarca Dasar si Ali malah melawan AD 2002 Mengaku tadi tidak sengaja
Ia bicara keras di sana Aku mendengar diam di sini Goresan Pena Terpana oleh kata berisi Soneta 154 Kena pengaruh daya pesona Petrarca Tajam melengking gaya suara AD 2002 Beri petunjuk firman ilahi Riuh mengajak merayu hati 06 Wanita Malang 173 Supaya mau ikut Tuhannya Sukmaku bangkit jiwaku tunduk Lalu ia berdoa menyeru Diamlah aku di tempat duduk Kadang berubah jadi nyanyian Kesalku sirna marahku hilang Membuat aku makin terpaku Melihat wajah wanita malang Oleh gemuruh geram pujian Sendiri susah cari masalah Semakin keras nada ajakan Seperti wabah membawa tulah Teriak garang goncang hatiku Ibu yang malang jaga lidahmu!
[Soneta Namaskara] - [Namaskara Sonnets] |
Copyright©soneta.org 2004
|