Laksmono Fianggoro
01 Renungan Kebenaran 02 Kicau Kacau 03 Rejekiku, Rejekimu ****************************************************************************************************Banyak yang tidak mencari kebenaran Yang mencari, belum tentu mendapatkan, apalagi yang tidak mencari Yang mendapatkan, belum tentu tahu, apalagi yang tidak mendapatkan Yang tahu, belum tentu mengerti, apalagi yang tidak tahu Yang mengerti, belum tentu melaksanakan, apalagi yang tidak mengerti Yang melaksanakan, belum tentu tepat, apalagi yang tidak melaksanakan Banyak yang melaksanakan kebenaran dengan tidak tepat Maka bertanyalah Yang bertanya saja, belum tentu menemukan jawabannya, apalagi … Memang susah kalau selama ini, bertanya, mencari Mendapatkan, tahu, mengerti, melaksanakan … ( Sonetaria ) Menemukan … Hanya tentang pembenaran … ( Kebayoran ) Maka renungkanlah nan benar atas kebenaran ( Jakarta ) Itu yang tepat! ( H6/12/01/2001 ) 02 Kicau KacauBurung terbang lesat ke angkasa Bingung terbayang sesat di asa Terbang nun jauh membelah awan Terbayang jatuh di celah kawan Jauhlah sudah tinggalkan sarang Jatuhkah kalah gagalkan menang Sudahlah lama nyanyikan kicau Kalah cuma sunyikan kacau Lama mencari tempat berhinggap Cuma sendiri pekat tergagap ( Sonetaria ) Mencari dahan pohon yang kuat ( Kebayoran ) Sendiri tahan bayang tabiat ( Jakarta ) Dahan didapat tuk lepas lelah ( H2/18/03/2002 ) Tahan melihat tuk bebas polah
03 Rejekiku, Rejekimu!Arti ‘gemah ripah loh jinawi’ Sangatlah makmur, sangatlah subur Gemah ripah buat tanah Jawi Ingatlah makmur, ingatlah syukur Loh jinawi bumi negeriku Tanah jawi aku dilahirkan Sangat subur tanah negeriku Syukur rasaku bisa syairkan Bumi negeriku, kuberpijak Dilahirkan asa laku bijak Ku berpijak harap kebenaran ( Sonetaria ) Laku bijak ratap pembenaran ( Kebayoran ) Ku berkarya untuk rejekiku ( Jakarta ) Asa hati jadi rejekimu ( H4/27/03/2002 )
|
Copyright©soneta.org 2004
|