[ 1978 ]

******************************************************************************************

01 Senjakala, Goresan Pena, West Hampstead, London, Senin, 2 Oktober 1978

02 Kepahitan, Goresan Pena, West Hampstead, London, Senin, 2 Oktober 1978

03 Tuhanku, Goresan Pena, West Hampstead, London, Senin, 2 Oktober 1978

04 Gelap Sudah, Doa Pelacur, West Hampstead, London, Senin, 2 Oktober 1978

05 Sakit Menyiksa, Doa Pelacur, West Hampstead, London, Senin, 2 Oktober 1978

06 Tuhanku, Goresan Pena, West Hampstead, London, Senin, 2 Oktober 1978

07 Langkah - Langkah, Goresan Pena, West Hampstead, London, Senin, 2 Oktober 1978

08 Selubung, Puisi Rima, Goresan Pena, West Hampstead, London, Senin, 2 Oktober 1978

09 Penciptaku, Tuhanku, West Hampstead, London, Rabu, 11 Oktober 1978

10 Di Dalam Alam, Tuhanku, West Hampstead, London, Rabu, 11 Oktober 1978

11 Injil Tuanku, Puisi Rima, Goresan Pena, West Hampstead, London, Rabu, 11 Oktober 1978    

******************************************************************************************

 

Goresan Pena 

 

01 Senjakala

O Senja yang suram                   

Kau selalu datang menjelang

Dengan kengerian di waktu petang

Ah, kau buatku bermuram

(H2/02/10/1978)

[Back]

 

 

                      02 Kepahitan

Kan datangkah minuman pahit

Tuk beri pada jiwa derita rasa sakit

Bersama tenggelamnya matahari gemilang

Dan kehadiran gelap yang merentang                     

Lalu kan hidupkah aku

Kala kesepian dan kehilangan berpadu

Tuk buatku sedih!

 (H2/02/10/1978)

[Back]

 

 

03 Tuhanku

Tuhanku ajarlah kami

Dengan pengertian berlandas cinta surgawi

Sebab kami ini buta

Berjalan tersandung dan meraba

Kami tak tahu apa yang baik

Dan di depan jurang bagaimana berbalik

Tuhan, kami mohon petunjuk!

 (H2/02/10/1978)

[Back]

 

 

Doa Pelacur

 

04 Gelap Sudah

Gelap sudah hariku kini

Dan bintang tak bersinar lagi

Mereka kini mengusirku hina

Dan selalu memaki tanpa tanya                      

Aku tercela dan terbuang

Mereka jijik tiap kudatang

Aku pelacur!

(H2/02/10/1978)

[Back]

 

 

                      05 Sakit Menyiksa

Sakit menyiksa di sekujur tubuh

Yang penuh luka bernanah

O Kematian, masaku telah habis

Jangan aku kau tempis      

Peluk aku kuat, O maut

Biar hilang semua sungut

Bawalah aku pelacur!

 (H2/02/10/1978)

[Back]

 

 

 

06 Tuhanku

Tuhanku, penuh hina kuhadap kesucianMu

Tuk berserah memohon ampunanMu     

Kusadar hanya kau yang setia                        

Menemani beban derita manusia

Terimalah doaku nan tulus                     Ia tersenyum di kematian

Terhias air mata dan hati lurus                Karena penerimaan Tuhan

Tuhan, aku pelacur!                            Damai ia di dalamNya!

(H2/02/10/1978)

[Back]

 

 

 

Goresan Pena

 

07 Langkah - Langkah

Langkah-langkah beratur menderap

Membelah hari pagi yang masih gelap

Wajah-wajah mereka tampak serius

Karena pikir tentang tujuan yang misterius                  

Kapal siap kini berlayar merintis

Bawa mereka yang bersedih menangis

Karena tinggalkan tanah para leluhur!

(H2/02/10/1978)

[Back]

 

 

08 Selubung

Beritahukan aku, kau yang terselubung

  Rahasia hati anak manusia

Sebab semua misteri terus bersambung

    Dan selalu sembunyikan wajahnya

      Kau misteri, padamu kubertumpu

        Ingin berguru padamu, tuk mengerti

      Sebab untukmu tak ada perbedaan waktu

 Yang selalu buat mereka terburu berlari

 (Goresan Pena) (H2/02/101978)

 [Back]

 

 

09 Penciptaku

Penciptaku tunggal tak berasal

Yang buat manusia dari darah segumpal

Ia kuasa dan esa

Dengan kehendakNya semua ada

Tak terbagi dan adanya satu

Padanya segala hormat berpadu

Allah, Tuhanku!

(H4/11/10/1978)

[Back]

 

 

 

10 Di Dalam Alam                  

Di dalam alam Tuhan yang kuasa hadir

DariNya jagad raya lahir

Semua yang hidup menampakkan

Kemaha-kayaan Tuhan

Setiap gerakan dan hembusan

Bersumber pada yang berkeadaan

Allahku, di dalam Alam!

(H4/11/10/1978

 [Back] 

 

 

11 Injil Tuanku                  

Injil tuanku kubaca mesra                      

Dengan perhatian semua rasa       

  Ia berkata dengan kasih                                       

  Hibur tiap rasa sedih

    DipimpinNya langkah-langkahku

    Menuju pada Bapa yang Satu             

      Bijaksana dan manis perbuatan

      Dia yang kupanggil Tuhan              

        Penghiburku lemah lembut           

        PadaNya kubertaut                       

          HidupNya menderita dan miskin           

          Tapi penuh kuasa batin       

    Ia mencintai aku                                         

    UntukNya pengabdian diriku             

Allahku dan AllahNya                             

Ia sebut Bapa kita semua                        

Penebusku, Guruku, Tuhanku                                        

Bimbinglah aku!                                          

Mengabdi Allah, Bapa                            

(Goresan Pena) (London, H4/11/10/1978)    

                                     [Back]         

 

[BeN Poetica[Puisi Rima]

 

 Copyright©soneta.org 2004  
 For problems or questions regarding this web contact
[admin@soneta.org] 
Last updated: 11/06/2015