Diri Dienri

Puisi Anak Kedokteran

   ***************************************************************************************************************************

 

From:    "diri" dienri@yahoo.go.id>

 

Puisi Anak Kedokteran

Hari itu, ketika tubuhku pada metabolisme nya

yang terendah...

Mataku berakomodasi tak percaya...

Benarkah yang tertangkap oleh nervi optici-ku??

Dalam sms mu...

Katamu, akulah nukleus kehidupanmu...

Katamu, jika kau flagelatta, maka akulah ATP...

Katamu, jika kau inflamasi, akulah prostaglandin...

Sadarkah kau??

Kau berhasil membuatku mengalami hipertensi

fisiologis dan tachycardi

Perintahkan membrana tympani mu mendengar

seluruh discuss vertebralis ku berkata...

"Setiap cardiac outputku membutuhkan

pacemaker darimu.

Setiap detail gerakan glossus mu merangsang

saraf simpatisku."

"Ucapan selamat malammu laksana diazepam...

Ucapan "jangan menangis, sayang"mu bagaikan

valium bagiku...

Dan ketika kau pergi...terasa bagaikan

imunosupresi untukku..."

Apa yang terjadi padaku??

Cinta kau bilang??

Tak pernah kudengar Dorland mengucapkannya...

Di jurnal mana aku bisa memperoleh Randomised

Control Trial dengan Double Blind tentang nya??

Diagnosa aku...

Infus aku dengan cairan elektrolit "aku milikmu"...

Dan kita akan mengaktivasi seluruh sistem organ

kita bersama-sama...

Sampai brain stem death memisahkan kita...

...........

 [Back]

 

                                                                               

[Soneta Indonesia][Puisi Parakanca]

 Copyright©soneta.org 2004  
 For problems or questions regarding this web contact
[admin@soneta.org] 
Last updated: 16/06/2015